LKM-A PINCURAN BONJO

Kelompok Usaha Ekonomi Masyarakat Simpan Pinjam (UEM-SP), Tuah Sakato Kelurahan Padang Alai, Kecamatan Payakumbuh Timur, tahun 2010 ini, menjadi yang ternbaik di Sumatera Barat. Gubernur Sumbar menetapkan UEM-SP Tuah Sakato, keluar sebagai juara dalam lomba UEM-SM, karena dinilai mencatat loncatan modal usaha yang signifikan selama dua tahun terakhir.

Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMP-KB) Payakumbuh Drs. Iqbal Bermawi, di Balaikota Payakumbuh, menginformasikan, Selasa (13/7), UEM-SP Tuah Sakato berdiri sejak tahun 2007, dengan modal awal Rp12 juta. Modal awal itu, berasal dari bantuan BPMP-SM Payakumbuh sebesar Rp10 juta.

Dalam perjalanannya, hingga akhir Mei 2010, UEM-SP Tuah Sakato dengan 33 anggotanya, sudah punya modal usaha Rp118 juta. Program simpan pinjam yang diberikan kepada seluruh anggota dikembalikan tepat waktu, dengan bunga pinjaman yang jauh di bawah bunga bank. Komitmen anggota dalam mengembangkan UEM-SP, dikatakan, Iqbal sangat tinggi.

Dari pinjaman yang diberikan, anggota mampu menggerakan usaha industri rumah tangga, di antaranya usaha kerajinan rakyat, seperti souvenir serta usaha makanan khas Payakumbuh. Usaha rumah tangga itu, sudah mampu meningkatkan ekonomi keluarga bersangkutan, katanya.

Tampilnya UEM-SP Tuah Sakato sebagai juara Sumatera Barat, dikatakan, akan memotivasi 19 UEM-SP lainnnya di Payakumbuh, untuk meningkatkan mutunya. Sehingga, anggota akseptor KB aktif itu makin meningkat kesejahteraannya.

Sebagai yang terbaik, UEM-SP Tuah Sakato, selain beroleh Tabanas senilai Rp7 juta dari BPM Sumatera Barat, juga diberi reward untuk berkunjung ke kota atau kabupaten di Pulau Jawa, yang UEM-SP daerah bersangkutan lebih baik.
Sumber :payakumbuhkota.go.id